Carbon Sink in Oil Palm Plantations [Infographic 2024]

The growing concern over climate change is primarily due to the increase in greenhouse gas (GHG) emissions, particularly carbon dioxide (CO₂). Human activities such as the use of fossil fuels, transportation, and industrial processes continually add to the concentration of carbon dioxide in the atmosphere, exacerbating global warming. The impacts of climate change are not […]
Carbon Sink dalam Perkebunan Sawit [Infografis 2024]

Perubahan iklim yang semakin mengkhawatirkan saat ini terutama disebabkan oleh peningkatan emisi gas rumah kaca (GRK), khususnya karbon dioksida (CO₂). Berbagai aktivitas manusia seperti penggunaan bahan bakar fosil, transportasi, dan aktivitas industri terus menambah konsentrasi karbon dioksida di atmosfer, sehingga memperburuk pemanasan global. Dampak perubahan iklim ini tidak hanya terbatas pada suhu global yang meningkat, […]
Sawit dan SDGs [Artikel Infografis 2024]

Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan platform pembangunan global yang diinisiasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 2015. Sebagai negara anggota PBB, Indonesia juga menjadi salah satu negara yang meratifikasi SDGs dan berkomitmen untuk mewujudkan SDGs dalam periode tahun 2015-2030. Kolaborasi sawit dan SDGs sudah merupakan hukum alamiah. Dalam artikel ini, dijelaskan bagaimana sawit dan SDGs […]
Minyak Sawit vs 3 Minyak Nabati Dunia [INFOGRAFIS 2024]

Proses produksi setiap jenis minyak nabati (termasuk minyak sawit) di berbagai negara produsen memang tetap terkait dengan deforestasi, biodiversity loss, emisi, dan polutan. Jika ingin mencari minyak nabati yang bebas deforestasi, biodiversity loss, emisi, dan polutan, tidak akan pernah ditemukan dalam dunia nyata (tidak realistis). Sehingga argumennya bukan lagi mencari yang “bersih” tanpa terkait dengan isu-isu lingkungan tersebut, namun argumennya mengarah pada pertanyaan minyak nabati apa yang secara relatif lebih hemat deforestasi dan emisi. Jawabannya adalah minyak sawit.
Minyak Sawit Berkelanjutan Indonesia [Infografis 2024]

Hal yang tak kalah menarik. Dengan diadopsinya sistem sertifikasi berkelanjutan pada minyak sawit di Indonesia maupun negara produsen minyak sawit lainnya, menunjukkan bahwa pelaku perkebunan sawit di dunia berkomitmen untuk mewujudkan produksi dan konsumsi minyak nabati yang berkelanjutan. Berbeda dengan negara produsen minyak nabati kompetitor yang berlindung di balik NGO anti sawit yang selalu menuduh minyak sawit merusak lingkungan dan tidak berkelanjutan, fakta empiris justru menunjukkan sebaliknya yakni minyak sawit menjadi satu-satunya minyak nabati di dunia yang memiliki tata kelola dan sistem sertifikasi berkelanjutan.
Perkebunan Sawit Inklusif [Infografis 2024]

Peranan perkebunan sawit dalam penurunan kemiskinan di Indonesia juga telah banyak ditunjukkan berbagai studi empiris. Goenadi (2008) mengungkapkan bahwa lebih dari 6 juta orang yang terlibat dalam perkebunan kelapa sawit Indonesia keluar dari kemiskinan. Senada dengan studi tersebut, Edwards (2019) juga memperkirakan bahwa sekitar 2.6 juta masyarakat Indonesia terangkat dari kemiskinan. Riset Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (2019) juga mengungkapkan sekitar 1.3 juta penduduk pedesaan dan 10 juta penduduk Indonesia berhasil keluar dari kemiskinan melalui pertumbuhan industri sawit sejak tahun 2000.
Ringgas, Cara Unik BPDPKS dan PASPI Mengedukasi Sawit ke Publik

Kolaborasi BPDPKS dan PASPI dalam mempromosikan sawit lewat cara yang unik ini dapat menjadi cara baru yang memanfaatkan pop culture untuk mengkomunikasikan industri sawit dengan ramah dan menyenangkan ke generasi-generasi muda Indonesia. Komik sawit Ringgas adalah komik yang tidak hanya mempresentasikan cerita yang menarik dan visual yang memukau, tetapi juga memiliki banyak pesan moral yang kuat dan edukatif. Selain itu, komik sawit ringgas bisa menjadi jembatan untuk memberikan atau mempresentasikan informasi produk turunan dan manfaat-manfaat sawit untuk Indonesia dan dunia lewat pesan komunikasi yang menyenangkan dan unik.
Kelapa Sawit Tanaman Paling Produktif [Infografis 2024]

Perkebunan sawit merupakan tanaman minyak nabati yang paling hemat lahan jika dibandingkan dengan tanaman minyak nabati lainnya. Pada tahun 2023, luas tanaman kedelai di seluruh dunia mencapai 139.7 juta hektar. Sementara itu, tanaman rapeseed dan bunga matahari memiliki luas masing-masing sebesar 41.5 juta hektar dan 28.2 juta hektar. Perkebunan kelapa sawit dunia memiliki luas yang lebih kecil, hanya mencapai 26.9 juta hektar. Tidak hanya memiliki luas tanaman yang terbesar, pertumbuhan luas tanaman kedelai selama periode 1980-2023 juga merupakan yang paling signifikan dibandingkan dengan tanaman minyak nabati lainnya.
Setiap Hari Bersama Sawit, Kok Bisa ? [Infografis 2024]

minyak goreng, odol, deterjen, suplement skincare, Jok mobil, cat mobil, ban, biopelumas, helm. tinta buku, pewarna pada pakaian dan cat tembok tinta berbahan dasar sawit), pewarna pada pakaian dan cat tembok adalah bukti kita hidup bersama sawit tiap hari.